New Normal New Future

 Berikut adalah artikel kesehatan tentang efek samping buah kurma terhadap gula darah dan solusi mencegah lonjakan gula darah.  Sebagaimana diketahui buah kurma adalah buah yang lezat, manis dan gurih dan semakin banyak dikonsumsi khususnya di bulan puasa, yang dikonsumsi saat sahur dan di kala berbuka puasa.  Buah kurma adalah salah satu buah yang kaya akan nutrisi dan sering dikonsumsi sebagai camilan sehat. Namun, perlu diingat bahwa buah kurma juga memiliki efek samping terhadap gula darah. * 1. Kandungan Gula yang Tinggi* Buah kurma memiliki kandungan gula yang tinggi, yaitu sekitar 64% dari total kandungan kalorinya. Hal ini dapat menyebabkan lonjakan gula darah jika dikonsumsi secara berlebihan. *2 . Indeks Glikemik yang Tinggi * Buah kurma memiliki indeks glikemik yang tinggi, yaitu sekitar 42. Indeks glikemik adalah ukuran seberapa cepat suatu makanan dapat meningkatkan gula darah. Semakin tinggi indeks glikemik, semakin cepat gula darah akan meningkat. Solusi Me...

  Bahaya Tersembunyi di Balik Minuman Keras: Ancaman Bagi Kesehatan, Keluarga, dan Kehidupan Sosial Minuman keras seperti wiski, tuak, arak dan produk sejenis seringkali dikaitkan dengan kesenangan dan perayaan, namun di balik rasa nikmatnya tersembunyi bahaya yang mengintai.  Konsumsi alkohol berlebihan dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan, keluarga, dan kehidupan sosial. Bahaya Bagi Kesehatan:  * Kerusakan Organ: Konsumsi alkohol berlebihan dapat merusak organ-organ vital seperti hati, pankreas, otak, dan jantung. Hal ini dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis seperti sirosis hati, kanker hati, pankreatitis, stroke, dan penyakit jantung koroner.  * Gangguan Mental: Alkohol dapat mengganggu fungsi otak dan menyebabkan depresi, kecemasan, dan gangguan tidur. Konsumsi alkohol jangka panjang bahkan dapat meningkatkan risiko terkena penyakit Alzheimer dan demensia.  * Kecelakaan dan Cedera: Alkohol dapat menurunkan koordinasi dan kemampuan pengambilan kepu...

 Dalam era globalisasi yang berdampak pada negara kita maupun pribadi dan bahkan keluarga kita jika saat produktif kita menolak untuk memiliki polis asuransi.  Ternyata bisa timbul dampak negatif, bahkan sangat buruk, baik untuk diri kita sendiri, maupun pasangan hidup dan keluarga kita.  Dampak finansial jika tidak memiliki polis asuransi kesehatan: Bagi diri sendiri:  * Biaya pengobatan yang tinggi: Biaya pengobatan, terutama untuk penyakit kronis atau kritis, bisa sangat mahal. Tanpa asuransi, Anda harus menanggung semua biaya ini sendiri, yang dapat menguras tabungan dan bahkan menyebabkan hutang.  * Kehilangan pendapatan: Jika Anda sakit parah dan tidak bisa bekerja, Anda bisa kehilangan pendapatan. Hal ini dapat membuat Anda dan keluarga Anda kesulitan memenuhi kebutuhan hidup.  * Stres finansial: Kekhawatiran tentang biaya pengobatan dan kehilangan pendapatan dapat menyebabkan stres finansial yang signifikan. Bagi pasangan hidup:  * Beban finans...